Campione D`Italia

Posted by SEMARANG HITAM PUTIH on 19.32
Del Piero Mengenang Masa-Masa di Serie-B
Sejak dihukum terdegradasi ke Serie-B, Juventus memang mencoba bangkit. Setelah promosi kembali pada musim 2007-08, Juventus tetap kesulitan mengejar dominasi duo Milan. Namun, mereka membayar tuntas pada musim ini.

“Aku memulai setiap tahun untuk menang. Kadang-kadang hal itu tidak terjadi. Tapi (gelar) ini membayar tuntas atas apa yang terjadi pada 2006,” kata sang kapten. “Pengalamanku di sini sangat indah, dengan kebahagiaan besar dan antusiasme, merangkul rekan tim. Ini agak aneh, tapi sekarang aku hanya ingin tersenyum. Dalam beberapa hari kita menghadapi Coppa Italia Final. Akan ada waktu dan tempat untuk membicarakan yang lain.”

Del Piero adalah salah satu pemain veteran yang bertahan meski Juventus harus terdegradasi ke Serie-B pada 2006. Karenanya, dia teramat bangga dengan pencapaian musim ini.

“Aku ingat segala yang kami alami sejak kami melalui musim di Serie-B. Sangat indah bagi aku dan orang lain yang mengalaminya, melewatinya dengan sedikit traumatis. Inilah sebabnya mengapa buatku, Gigi Buffon, Claudio Marchisio, dll gelar kali ini memiliki sensasi yang sangat spesial,” pungkas dia.


Alessandro Del Piero: Serie B Membuat Sucdetto Terasa Spesial
Dinihari tadi, salah satu simbol kebesaran Juventus Alessandro Del Piero tidak ambil bagian banyak saat Juventus memastikan Scudetto. Sang legenda hanya duduk menghangatkan bench, akan tetapi semua orang tahu jika dia sejatinya merupakan ruh kebangkitan Bianconeri.

"Hari ini kami merayakan Scudetto yang memang layang kami raih," kata pemilik nomor punggu 10 itu pada Sky Sports.

"Saya gembira bisa memberikan kontribusi besar sepanjang musim. Saya selalu memulai kompetisi dengan tujuan menjadi juara. Terkadang hal itu tidak bisa diwujudkan."

"Bagi saya sendiri penantian itu berlangsung cukup lama, kepahitan dimulai pada tahun 2006."

Piero kemudian menjelaskan ambisi menghadirkan gelar kedua musim ini bagi Juventus di final Coppa Italia dan di saat yang sama dia sedikit menyoal gosip transfer.

"Dalam 15 hari kami memiliki satu pertandingan yang wajib dimenangkan," lanjut Piero.

"Petualangan saya musim ini? Seperti biasa, saya melakukannya dengan baik, antusias tinggi dan kegembiraan."

"Malam ini biarkan saya tersenyum lebar, berikutnya kita lihat saja nanti, tergantung pertemuan dengan manajemen."

"Serie B? Scudetto yang kami raih sekarang lebih indah dari kehidupan satu tahun di Serie B. Setiap kemenangan selalu menghadirkan perasaan spesial, tetapi kali ini lebih spektakuler," tandasnya.
  



Gianluigi Buffon: Terima Kasih Inter Milan!
Buffon menganggap Scudetto musim ini adalah yang ke-30 bagi Juventus  . Pekan lalu Buffon menjadi perhatian, kelalaiannya saat menghadapi Lecce membuat loyalis Bianconeri meradang. Sang kiper legendaris Italia itu mengakui jika episode tersebut sempat membuatnya stress.

"Saya menghabiskan waktu berjam-jam menyesalinya. Saya merasa bersalah dan tiga hari berikutnya adalah yang terburuk sepanjang hidup karena saya takut menghancurkan perjuangan klub musim ini," kata Buffon.

"Scudetto musim ini adalah hal terindah dalam hidup setelah Piala Dunia. Semua kerja keras terbayar tutas."

"Gelar ini saya dedikasikan untuk Alessandro del Piero, kemudian pikiran saya melayang pada Nedved, Trezeguet dan Camoranesi, mereka pantas berpesta bersama kami."

"Berpetualang di Serie B adalah pengalaman buruk, tetapi demi kostum kebesaran Juventus dan berkat rasa memiliki tinggi terhadap klub, kami bisa menghapus kekecewaan."

Kembali ke pertanyaan klasik, Buffon dengan tegas menyebut total Scudetto yang telah diraih Juventus.

"Saya harus berterimakasih pada Inter, saya mengatakan pada Zanetti jika Juventus berharap banyak pada mereka."

"Jumlah Scudetto? Juventus memenangkannya sebanyak 30 kali, lima di antaranya bersama saya. Tetapi di tempat lain mereka hanya memberikan 28, tiga untuk saya. Soal ini saya tidak bisa melakukan apa-apa," ujarnya mengakhiri.


Leonardo Bonucci: Juventus Sudah Kembali!
eonardo Bonucci pun menyambut antusias sukses tersebut.

"Luar biasa, dan merupakan sensasi yang sensasional," kesan Bonucci seusai laga.

"Ini benar-benar luar biasa dan scudetto benar-benar didapatkan oleh Juventini sejati," lanjutnya.

"Ketika semua orang mengatakan kami sudah habis, kami malah bekerja keras dan menang untuk fans. Kami meraih scudetto di laga yang tercatat dan juga membuktikan gelar ke-30 layak kami dapatkan. Juventus sudah kembali," tegas Bonucci.

Bek berusia 25 tahun itu juga tak ingin memperdebatkan berapa jumlah scudetto Juventus yang resmi, mengingat ada anggapan timnya hanya meraih 28 scudetto karena dua gelar dicabut sebab kasus Calciopoli.

"Di lapangan Juventus sudah memenangi 30 gelar, lalu kemudian kami bisa menyerahkan sisanya kepada anggapan orang karena saya hanya tertarik pada apa yang terjadi di lapangan," terang Bonucci.

Andrea Agnelli Yakin Juventus Pasang Tiga Bintang
Di tengah pro dan kontra terkait rencana tiga bintang Bianconeri, presiden Andrea Agnelli mengaku memiliki kabar baik yang akan segera disampaikan kepada tifosi Si Nyonya Tua. Agnelli mengisyaratkan akan ada kejutan dalam jersey anyar Bianconeri yang akan dijual di toko-toko musim depan.

"Musim depan, fans Juventus akan menyambangi toko-toko untuk mendapatkan kejutan manis dalam jersey mereka," kata Agnelli kepada Calciosport24.

"Kami jelas memenangi 30 gelar di lapangan. Hakim mengatakan gelar 2004/05 tidak berpengaruh dan satu lagi gelar 2005-06 tidak diinvestigasi," imbuhnya.

Besar kemungkinan kejutan yang akan didapat Juventini adalah jersey baru yang hadir dengan tiga bintang di atas logo Juventus yang terletak di bagian dada kiri.

Gianluigi Buffon: Pemain AC Milan Menertawakan Saya
Keberhasilan Bianconeri ini cukup mengejutkan banyak pihak, karena mereka hanya mampu finis di urutan tujuh selama dua musim terakhir. Namun, portiere Gianluigi Buffon mengaku telah yakin akan kembalinya kejayaan Si Nyonya Tua sejak pertama kali menginjakan kaki di Juventus Stadium.

"Saya bisa mengatakan sesuatu sekarang. Sehari setelah presentasi Juventus Stadium, saya menemui beberapa orang dan mengatakan kepada mereka, 'kami akan memenangi Scudetto'"

"Saya mengatakan hal yang sama kepada beberapa pemain Milan saat kami mengikuti tugas internasional dan mereka tertawa tepat di depan muka saya. Saya tersinggung!" cetus Buffon.

"Faktanya adalah pada Agustus lalu saya sangat takjub dengan stadion baru, ini memberikan motivasi besar dan menyegarkan saya."

"Ketika itu saya sadar saya milik klub yang punya sejarah, jadi kami tak bisa bertahan di level yang sama seperti dua tahun sebelumnya. Saya katakan pada Agustus lalu saya memulai mimpi dan ketika itu terjadi, ini menjadi masalah untuk semua orang," Buffon menyudahi.
  


Categories: