Bila ke MLS, Pirlo Bisa Seperti Beckham

Liga Amerika alias Major League Soccer (MLS) musim 2014 dijadwalkan berakhir di ujung Oktober. Beberapa tim mulai bergerak cepat untuk menggaet punggawa anyar.

LA Galaxy salah satunya. Maklum, klub berbasis di Los Angeles ini dipastikan bakal kehilangan bintang mereka. Penyerang Landon Danovan, yang disebut sebagai salah satu pesepak bola terbaik yang pernah dimiliki Amerika Serikat, memutuskan pensiun pada usia 32 tahun ketika MLS 2014 resmi berakhir.

Tanpa Danovan, LA Galaxy cuma memiliki Robbie Keane sebagai anutan yang berpengalaman dan ternama di antara para pemain di tim. Baik dari segi sepak bola maupun bisnis, klub itu mengakui butuh pemain populer guna mendongkrak performa tim dan animo suporter menyaksikan laga mereka.

Rabu (24/9), ESPN melaporkan bahwa LA Galaxy sedang menjajaki kemungkinan menggaet playmaker Juventus, Andrea Pirlo, pada Januari 2015.

Fan MLS mungkin mencibir isu ini. Selain karena beda posisi, usia Pirlo lebih tua tiga tahun dari Danovan, yakni 35 tahun.

Namun, eks andalan Milan itu dapat menawarkan banyak hal bagi LA Galaxy. Pirlo masih dilabeli sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Kemampuannya dalam mendikte permainan, mengumpan, dan mengeksekusi tendangan bebas masih sanggup meneror para lawan.

Skuat arahan Bruce Arena dapat belajar banyak dari Pirlo sebagai rekan setim. Sementara klub mungkin menuai pundi-pundi yang dihasilkan dari penjualan tiket, sponsor, dan sumber dana lain yang tertarik karena kehadiran Pirlo. Euforia ini pernah terjadi saat klub itu merekrut David Beckham.

"Kami akan mendatangkan pemain sekaliber Pirlo," ucap arsitek LA Galaxy, Arena, kepada ESPN. Dia enggan mengakui ketertarikannya kepada Pirlo.

Meski begitu, tidak mudah bagi LA Galaxy menggaet Pirlo, yang terikat kontrak di Juventus hingga 2016. Bianconeri membutuhkan Il Metronome dalam upaya meraih trofi, terutama Liga Champion, musim ini.

Selain itu, Pirlo telah menyatakan ketertarikannya kembali memperkuat timnas Italia. Bakal lebih mudah bagi pelatih Gli Azzurri, Antonio Conte, menganalisis performa Pirlo jika tetap mentas di Serie A.

LA Galaxy bisa memegang pernyataan Sang Maestro pada Agustus bahwa ia berminat manggung di MLS kelak. Mungkin setelah Piala Eropa 2016?